Unsur – Unsur yang Menentukan Tingkah Laku Kepemimpinan
Ada empat unsur yang terdapat dalam
suatu skill dalam seni kepemimpinan. Keempat unsur tersebut adalah sebagai
berikut :
1.
Otoritas
atau kekuatan Pemimpin.
2.
Kemampuan
dalam menyatupadukan sumber tenaga manusia yang memiliki daya – daya motivasi
yang bervariasi setiap waktu dan situasi.
3.
Kemampuan
dalam mengembangkan iklim kerja dalam merespons dan membangkitkan atau
menimbulkan motivasi.
4.
Kemampuan
dalam mengembangkan gaya – gaya kepemimpinan.
Unsur – unsur tersebut di atas Saya jabarkan dalam penjelasan
berikut ini :
1.
Otoritas atau Kekuatan Pemimpin
Unsur
yang pertama ini menekankan pada otoritas dan kekuatan Pemimpin. Kedua istilah
ini diambil dari kata “authority” dan “power” menunjuk pada
konsep individu yang lebih luas. Kata “power” diartikan sebagai suatu
kemampuan individu atau kelompok dalam mempengaruhi dan menggerakkan orang
lain. Ada berbagai cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan “power”,
yaitu sebagai berikut,
1.
Keahlian
seseorang.
2.
Referent
Power.
3.
Reward
Power.
4.
Coercive
Power.
Sedangkan
istilah “authority” dalam organisasi menunjukkan otoritas atau kekuasaan
dalam suatu kedudukan yang berhak membuat atau mengambil keputusan – keputusan organisasi.
2.
Kemampuan Dalam Menyatupadukan Sumber Tenaga Manusia Yang Memiliki
Daya Motivasi Yang Bervariasi Setiap Waktu Dan Situasi
Dalam
unsur yang kedua ini, berkenaan dengan pemahaman dasar manusia. Seorang
Pemimpin harus mengerti mengenai teori motivasi, jenis – jenis motivasi, dan
harus mampu menerapkan pengetahuan tentang motivasi ini terhadap individu yang
kompleks dan dalam berbagai situasi yang mempengaruhi iklim organisasi.
3.
Kemampuan Dalam Mengembangkan Iklim Kerja Dalam Merespons Dan
Membangkitkan Motivasi
Di
dalam unsur ini, menjelaksan bahwa seorang Pemimpin menunjukkan kemampuan dalam
membangkitkan semangat bawahan untuk menggunakan kemampuan mereka dalam
menyelesaikan masalah. Kalau penggunaan fungsi motivasi itu lebih berpusat pada
bawahan dengan segala kebutuhannya, inspirasi justru datang dari pimpinan
kelompok.
4.
Kemampuan Dalam Mengembangkan Gaya Gaya Kepemimpinan
Pada unsur terakhir ini, unsur gaya kepemimpinan lebih menekankan
pada kemampuan pemimpin dalam memilih tipe yang sesuai dengan situasi atau
iklim organisasi untuk menggerakkan bawahannya secara berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar